Semua orang memerlukan kumpulan aplikasi kantoran,
seperti software pengolah kata, Excel dan PowerPoint. Jika membahas soal office
software, maka Microsoft Office adalah salah satu pilihan yang paling banyak
digunakan.
Meski berkualitas, software tersebut adalah software berbayar. Sayangnya, di Indonesia, kesadaran untuk menggunakan software/sistem operasi asli masih rendah. Daripada menggunakan software bajakan, tidak ada salahnya jika Anda mencari pilihan alternatif gratis.
Meski berkualitas, software tersebut adalah software berbayar. Sayangnya, di Indonesia, kesadaran untuk menggunakan software/sistem operasi asli masih rendah. Daripada menggunakan software bajakan, tidak ada salahnya jika Anda mencari pilihan alternatif gratis.
Untuk aplikasi kantoran, inilah beberapa pilihan
gratis yang bisa Anda gunakan, seperti yang dirangkum oleh TechRadar.
1. LibreOffice
LibreOffice terdiri dari 6 program: Writer, Calc, Impress, Draw, Math and Base. Ketiga program terakhir dibuat untuk membuat diagram vektor, menghitung fungsi matematika dan membuat database.
1. LibreOffice
LibreOffice terdiri dari 6 program: Writer, Calc, Impress, Draw, Math and Base. Ketiga program terakhir dibuat untuk membuat diagram vektor, menghitung fungsi matematika dan membuat database.
Program dalam LibreOffice sudah kompatibel dengan
format dari Microsoft. Selain itu, program-program yang ada memiliki hampir
semua fitur yang bisa Anda temukan pada versi terbaru dari Microsoft Word, PowerPoint
dan Excel.
LibreOffice adalah program open source yang
diatur oleh komunitas sukarelawan yang terus bekerja untuk membuat
program-program di dalamnya menjadi semakin stabil juga menambahkan fitur-fitur
baru. LibreOffice tersedia untuk Windows, Mac dan Linux. Namun, tidak ada
versi mobile dari software ini.
2. Google Docs, Sheets dan Slides
Jika Anda bekerja menggunakan komputer berbasis Windows atau Mac, software buatan Google ini bisa jadi opsi yang Anda pilih. Software Google ini juga cocok untuk Anda yang sering berkolaborasi dengan rekan Anda.
Bagi Anda yang menggunakan Android, maka software buatan Google ini adalah pilihan yang masuk akal. Ketiga software buatan Google bisa dibuka dengan peramban apapun dan telah tersedia sebagai aplikasi mobile untuk perangkat berbasis Android atau iOS.
Dengan begitu, Anda bisa menggunakan berbagai perangkat meski perangkat-perangkat tersebut memiliki sistem operasi yang berbeda.
Jika Anda bekerja menggunakan komputer berbasis Windows atau Mac, software buatan Google ini bisa jadi opsi yang Anda pilih. Software Google ini juga cocok untuk Anda yang sering berkolaborasi dengan rekan Anda.
Bagi Anda yang menggunakan Android, maka software buatan Google ini adalah pilihan yang masuk akal. Ketiga software buatan Google bisa dibuka dengan peramban apapun dan telah tersedia sebagai aplikasi mobile untuk perangkat berbasis Android atau iOS.
Dengan begitu, Anda bisa menggunakan berbagai perangkat meski perangkat-perangkat tersebut memiliki sistem operasi yang berbeda.
Sayangnya, software gratis buatan Google ini tidak menawarkan
fitur canggih yang bisa Anda temukan pada program yang dibuat untuk desktop seperti
LibreOffice. Namun, antarmuka dari software ini cukup mudah.
Selain itu, semua data yang Anda masukkan akan secara otomatis tersimpan dan tersinkron secara otomatis ke akun Google Anda. Dengan begitu, ketika Anda mengganti perangkat, Anda tidak perlu bingung soal transfer data.
Satu masalah menggunakan Docs, Sheets dan Slides adalah membuka file yang dibuat menggunakan software lain terkadang menimbulkan masalah. Selain itu, proses membuka folder juga terkadang agak rumit.
Selain itu, semua data yang Anda masukkan akan secara otomatis tersimpan dan tersinkron secara otomatis ke akun Google Anda. Dengan begitu, ketika Anda mengganti perangkat, Anda tidak perlu bingung soal transfer data.
Satu masalah menggunakan Docs, Sheets dan Slides adalah membuka file yang dibuat menggunakan software lain terkadang menimbulkan masalah. Selain itu, proses membuka folder juga terkadang agak rumit.
3. Microsoft Office Online
Microsoft berusaha untuk melawan Google -- yang menyediakan software buatannya secara gratis -- dengan Office Online. Microsoft Office Online merupakan Microsoft Office yang disederhanakan dan bisa digunakan secara gratis online.
Alasan Microsoft membuat Office Online adalah karena mereka menyadari bahaya dari G Suite -- software buatan Google. Karena itulah, mereka membuat kumpulan software yang bisa digunakan secara gratis.
Microsoft berusaha untuk melawan Google -- yang menyediakan software buatannya secara gratis -- dengan Office Online. Microsoft Office Online merupakan Microsoft Office yang disederhanakan dan bisa digunakan secara gratis online.
Alasan Microsoft membuat Office Online adalah karena mereka menyadari bahaya dari G Suite -- software buatan Google. Karena itulah, mereka membuat kumpulan software yang bisa digunakan secara gratis.
Microsoft Office Online terlihat seperti Microsoft
Office biasa. Hanya saja, ia tidak dilengkapi dengan beberapa fitur canggih
seperti pivot table. Namun, fitur ini juga tidak disediakan oleh Google
dalam kumpulan software buatannya.
Jika Anda terbiasa dengan format dokumen Microsoft, Office Online adalah pilihan yang cocok untuk Anda. Berbeda dengan software buatan Google, Anda tidak perlu lagi mengubah file Anda untuk menggunakan Office Online. Selain itu, Anda juga bisa membagikan dokumen Anda dengan mudah via akun Microsoft OneDrive.
Office Online tersedia untuk Chrome dan juga iOS serta Android.
Jika Anda terbiasa dengan format dokumen Microsoft, Office Online adalah pilihan yang cocok untuk Anda. Berbeda dengan software buatan Google, Anda tidak perlu lagi mengubah file Anda untuk menggunakan Office Online. Selain itu, Anda juga bisa membagikan dokumen Anda dengan mudah via akun Microsoft OneDrive.
Office Online tersedia untuk Chrome dan juga iOS serta Android.
Sumber
Komentar
Posting Komentar